Blora – Pameran Buku Blora 2017 yang digelar di GOR Mustika resmi dibuka pagi ini, Rabu (01/11). Dalam pembukaannya, pameran ini dihadiri ribuan pelajar dari sejumlah sekolah di Blora. Selain pameran, dalam agenda ini digelar pula sejumlah lomba berhadiah untuk tingkat Kelompok Belajar dan siswa Sekolah Dasar.

Pembukaan Pameran Buku Blora 2017 di GOR Mustika, Rabu (01/10).
Hadir dalam pembukaan pagi ini, Ketua Tim Penggerak PKK.Blora Umi Kulsum Djoko Nugroho, Ketua DPRD Bambang Susilo, Kepala DPK (Dinas Perpustakaan dan Kearsipan) Jateng Muhammad Masrofi dan Kepala DPK Blora Gundala Wijasena.
Bupati Blora Djoko Nugroho membuka secara resmi Pameran Buku Blora 2017. Dalam sambutannya Bupati berpesan kepada para Kepala Sekolah yang hadir dalam pembukaan itu, agar meningkatkan minat baca di sekolah masing-masing.
“Kami mengimbau kepada para guru dan kepala sekolah untuk membeli buku yang dipamerkan. Setelah buku yang dibeli dibaca, jika sudah tidak digunakan lagi, bisa di sumbangkan kepada perpustakaan di desa atau para siswa di sekolah terdekat,” pesan Bupati Blora dalam sambutannya.
Kepala DPK Kabupaten Blora Gundala Wejasena dalam sambutannya menyampaikan pameran ini telah berlangsung sejak tahun 2012. Selain pameran buku, diisi juga dengan acara pendukung berupa pentas seni, lomba baca puisi, lomba mengarang bebas, lomba geguritan, lomba bercerita dan lomba mewarnai tingkat Kelompok Belajar /Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar.
Sebanyak 40 stand disediakan bagi peserta pameran buku yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Blora. Peserta antara lain dari Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, penerbit dan distributor buku dari dalam dan luar Blora. Pameran Buku Blora 2017 akan berlangsung sampai hari Selasa (07/10) depan, dari pukul 09.00 WIB sampai dengan 21.00 WIB.
Reporter : Jacko Priyanto / Humas Setda Blora
Related Posts
AGAR STERIL, PERPUSDA TERAPKAN KARANTINA BUKU
TARIAN TENGAH MALAM, SAAT PERWIRA JEPANG JATUH CINTA PADA PENARI TAYUB
DIMINATI BANYAK KALANGAN, CETHIK GENI DIPROYEKSI JADI WISATA EDUKASI
HUT PERTAMA, TAMAN BACA DAN BUDAYA “CETHIK GENI” DAPAT KADO PULUHAN BUKU BACAAN
DAPAT KUCURAN Rp 10 M, PERPUSDA LEBIH DARI SEKEDAR “TEMPAT BACA BUKU”
SETAHUN BERDIRI, INI KIPRAH “CETHIK GENI” TUMBUHKAN MINAT BACA ANAK-ANAK
BELAJAR MENCINTAI NEGERI DI TAMAN BACA DAN BUDAYA “CETHIK GENI”
No Responses