fbpx

SAYUR TEMU KUNCI YANG LEZAT DAN BERGIZI

Sayur Temu Kunci memiliki aroma yang khas, hanya tumbuh di awal musim penghujan.

Blora – Di Blora, ada sayuran yang hanya tersedia di awal musim penghujan, namanya Sayur Temu Kunci. Biasa tumbuh di kawasan hutan, dipanen masyarakat setempat kemudian dijual di pasar-pasar tradisional di Blora.

 

Sayur Temu Kunci memiliki aroma yang khas, hanya tumbuh di awal musim penghujan.

 

“Bisa dimasak sayur lodeh dan sayur bersantan lainnya. Sekarang sedang musim, tanaman ini bermunculan saat awal musim penghujan seperti sekarang ini. Di Pasar Ril, harganya sekitar 3.000 rupiah per ikat,” ucap FX Ristianto, penggemar sayuran yang muncul sekali dalam setahun ini, Kamis (16/11).

Pernyataan senada diungkapkan Wakhid (27), warga Dukuh Bantengan Desa Jati penggemar Sayur Temu Kunci. Menurutnya, Sayur Temu Kunci memiliki rasa dan aroma yang khas sehingga diminati berbagai kalangan terutama para lansia.

“Karena rasanya seperti jamu, maka diminati orang-orang tua. Di kecamatan jati, daerah penghasil Sayur Temu Kunci adalah Desa Kemadoh, Bangkleyan, Jegong dan kawasan tepi hutan lainnya. Bisa dimasak dengan santan, atau tanpa santan seperti sayur asem dan sebagainya,” ujar Wakhid.

Dikutip dari Wikipedia, Temu Kunci memiliki nama latin Boesenbergia rotunda. Merupakan jenis rempah-rempahyang banyak digunakan sebagai bumbu pada sajian kuliner di Asia Tenggara. Rimpang Temu Kunci berkhasiatmengatasi gangguan pencernaan dan daunnya mengandung zat anti racun.

Temu Kunci juga dikenal di mancanegara. Di Negeri Gajah Putih Thailand, Temu Kunci dikenal dengan nama Krachai. Di Inggris dikenal dengan nama Finger Root dan Chinese Ginger. Sedangkan di Tiongkok, dikenal dengan nama Ao Chun Jiang.

Reporter : Jacko Priyanto