fbpx

SEGMEN PEMILIH DIFABEL DAN PEMULA JADI PERHATIAN KHUSUS KPU BLORA

Moh. Syaiful Amri
Komisionse KPU Blora, Moh. Syaiful Amri

Blora- Pelaksanaan Pilkada Blora 2020 tinggal menghitung hari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora gencarkan sosialisasi kepada sejumlah segmen pemilih, diantaranya segmen pemilih difabel dan pemilih pemula.  

 

Moh. Syaiful Amri
Komisionse KPU Blora, Moh. Syaiful Amri

 

Anggota KPU Kabupaten Blora Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Moh. Syaiful Amri mengungkapkan, pihaknya sudah ditentukan dari KPU RI terkait segmen pemilih yang akan disasar dalam sosialisasi seperti pemilih disabilitas, pemilu, pemilih muda, pemilih basis agama, pemilih basis marginal, perempuan, dan pemilih basis keluarga.

“Tentu kita berusaha melakukan sosialisasi ke semua segmen pemilih. Di samping kita punya keterbatasan untuk mengakses semua segmen kelompok yang ada, kita memandang urgensi pemilih pemula untuk kita sosialisasikan karena mereka akan menggunakan hak pilihnya untuk yang pertama kali,” terangnya.

Lebih lanjut, dirinya menambahkan selain pemilih pemula, pemilih difabel juga diharapkan bisa menyampaikan masukannya terkait fasilitas-fasilitas yang akan didapatkan pemilih difabel dalam menggunakan hak pilihnya.

“Tadi juga banyak masukan, mulai dari ukuran pintu masuk di TPS, kemudian akses lokasi TPS. Nantinya pemilih difabel juga akan mendapatkan fasilitas pendampingan, boleh dari KPPS, keluarga, boleh dengan gurunya, intinya kami berikan kenyamanan kepada pemilih. Tentunya dengan mengisi pernyataan pendampingan bahwa tidak akan mengarahkan untuk memilih tertentu, membocorkan pilihan dari pemilih yang bersangkutan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, untuk pemilih pemula, KPU Blora menghadirkan guru MGMP PKn untuk nantinya menyampaikan materi sosialisasi tersebut kepada siswanya yang sudah mempunyai hak pilih melalui kelas daring maupun grup whatsApp.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI optimistis tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada serentak 2020 bisa mencapai 77,5 % sama halnya dengan capaian pada pemilu sebelumnya. (Jyk)