fbpx

TERAPKAN TRANSAKSI NON TUNAI SEJAK 2018, PEMKAB BLORA JADI RUJUKAN KOTA LAIN

Transaksi non tunai
Ilustrasi

Blora Kebijakan Pemkab Blora menerapkan transaksi non tunai menuai respon positif dari banyak kalangan. Bahkan, kebijakan ini hendak ditiru kota lain lantaran dinilai memiliki banyak kelebihan dibanding transaksi secara tunai.

“Kami datang ke Blora ini untuk melakukan studi tiru. Khususnya tentang pengelolaan keuangan dengan transaksi non tunai, kami ingin Purworejo bisa seperti Blora,” ucap Plt Asisten Sekda Bidang Administrasi dan Kesra Pemkab Purworejo, Sumharjono, dalam kunjungannya di Blora, Rabu (03/07).

 

Transaksi non tunai
Ilustrasi

 

Kedatangan rombongan Pemkab Purworejo di Blora, disambut Asisten Sekda Bidang Administrasi, Henny Indriyanti. Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Samin Surosentiko tersebut, Henny mengungkapkan kebijakan transaksi non tunai di Pemkab Blora telah berlangsung sejak tahun lalu.

“Blora telah melakukan uji coba transaksi non tunai sejak akhir 2017 dan mulai efektif berjalan awal 2018 hingga kini. Ada banyak manfaat transaksi non tunai,” paparnya.

Sebagai informasi, Pemprov Jateng melontarkan gagasan pembayaran non tunai pada akhir 2018. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo  menginginkan metode ini diterapkan untuk mencegah terjadinya korupsi di Jawa Tengah.

Baca: GANJAR GAGAS PEMBAYARAN NON TUNAI, DI BLORA TELAH BERJALAN SEJAK LAMA

Selain mencegah terjadinya korupsi, menurut Henny, transaksi non tunai juga memungkinkan pembayaran hingga nominal terkecil. Sehingga, menghemat keuangan daerah.

Seperti diketahui, metode non tunai di Blora, telah dijalankan untuk  pembayaran honor, pembayaran gaji pegawai, pembayaran biaya perjalanan dinas, pembayaran kontraktor, dan berbagai transaksi lainnya. (jay)

Verified by MonsterInsights