Cepu– Konsep wisata edukasi Taman Baca dan Budaya Cethik Geni menarik perhatian Wakil Bupati Blora, Arief Rohman. Ditengah rendahnya minat baca, Cethik Geni berinovasi dengan mengkolaborasikan pustaka dengan kegiatan seni budaya.
“Tidak hanya membaca saja, disini anak-anak bisa belajar budaya, baik budaya literasi, mendongeng, menari, menabuh gamelan, main barongan dan membat aneka jenis prakarya,” kata Arief di Cethik Geni, Dusun Wangkot Desa Kapuan Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Rabu (26/06).
Lebih lanjut, Arief mengatakan pihaknya ikut mendorong agar Taman Baca dan Budaya ini bisa menjadi daya tarik wisata edukasi di Kecamatan Cepu.
“Terlebih salah satu hotel telah menjalin kerjasama dengan Taman Baca dan Budaya ini. Akan kami koordinasikan dengan berbagai pihak agar bisa menjadi paket wisata. Mohon doanya, semoga upaya ini berhasil, amin,” harapnya.
Sementara, inisiator Cethik Geni, Rita Oktaviana mengungkapkan, pihaknya menyambut baik kunjungan ini. Diharapkan, konsep pengembangan literasi yang dikolaborasikan dengan kegiatan seni budaya dapat menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Blora.
“Kemarin, kita berdiskusi tentang konsep program kampung wisata dan literasi, yang melibatkan masyarakat, karang taruna, dan ibu-ibu, untuk mendukung kegiatan anak-anak. Sehingga, (Cethik Geni, red) dapat menjadi salah satu ikon Blora dan pilot project untuk desa-desa lain,” katanya.
Sebagai informasi, sejumlah kegiatan seni dan budaya yang pernah digelar di Cethik Geni antara lain, pentas Barongan Anak, Gamelan, dan diskusi tentang Budaya Samin. Bahkan, tempat ini pernah dikunjungi anak-anak usia dini untuk berlatih menjadi petani. (rij)
