Awal Mei ini, India mencatatkan rekor kenaikan harian kasus infeksi virus corona mencapai lebih dari 400.000 kasus baru.
Kematian akibat covid-19 di India juga melonjak menjadi lebih dari tiga ribu kasus selama 24 jam terakhir. Karena hal inilah peristiwa itu dijuluki dengan Tsunami Covid-19 India.
Berdasarkan data Worldmeters per Rabu pagi, 21 April 2021, pasien positif covid-19 di India telah menyentuh 15,6 juta kasus dengan lebih dari 182 ribu orang meninggal. Kondisi itu membuat India berada di urutan kedua negara dengan jumlah kasus covid-19 tertinggi setelah Amerika Serikat (AS).
Lonjakan kasus tersebut sebagian dikaitkan dengan varian baru virus corona.
Varian baru virus corona itu, oleh WHO diberi nama B.1.617 atau disebut juga “mutan ganda”. Sejauh ini data masih terbatas, apakah mutasi ini lebih menular atau mematikan.
Di Indonesia sendiri juga masuk variasi baru dari virus corona yang pertama kali ditemukan di Inggris yakni varian B117. Varian ini masuk di bulan Maret 2021, tepat satu tahun setelah pandemi covid-19 berlangsung di Indonesia.
Meskipun tidak terjadi kasus seperti di India, dan kita harus bersyukur atas hal itu, bukan berarti kita boleh lengah dan abai terhadap penegakan disiplin protokol kesehatan.
Sayangnya, hal itu yang banyak terlihat di masyarakat saat ini. Banyak yang sudah tidak memakai masker, bahkan ada yang hanya bermasker karena mengetahui atau mendengar adanya razia masker.
Harus diakui, tingkat disiplin masyarakat kita memang kurang dan perlu terus diedukasi serta perlu adanya sanksi yang jelas dan tegas.
Sinergi pemerintah dan masyarakat penting untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan.
Protokol kesehatan harus benar-benar diterapkan terutama bagi warga yang beraktivitas dan berinteraksi dengan orang banyak, berdagang misalnya.
Karena terkait masalah roda perekonomian yang harus terus berputar, kecil kemungkinan warga mau dipaksa untuk diam dirumah.
Jika pemerintah tidak menerapkan kebijakan yang sesuai, masalah ekonomi dan pandemi takkan kunjung usai.
Tentang Penulis : Arimbi nikmah utami, seorang ibu rumah bertempat tinggal di jl. Jenderal Sudirman 131 Bangkle Blora Jateng 58218.
*Opini di atas merupakan tanggung jawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggung jawab Bloranews.com.
