fbpx

BLORA MUDA : FANIDA IHSAN, PENYAIR BELIA KOTA MUSTIKA

Fanida Ihsan, penyair belia dari Blora
Fanida Ihsan, penyair belia ini mewarisi darah seni dari ayahnya KH. Muzakka Ihsan
Fanida Ihsan, penyair belia dari Blora
Fanida Ihsan, penyair belia ini mewarisi darah seni dari ayahnya KH. Muzakka Ihsan

Blora- Banyak sastrawan yang lahir dari Blora. Beberapa nama besar seperti Pramoedya Ananta Toer dan Tirto Adhisoerjo menghiasi nama Blora sebagai sastrawan dan insan literasi ternama. Setelah reformasi, muncul nama Siti Lestari sebagai penulis buku fenomenal “Tanah Berdarah” yang menceritakan keganasan penumpasan simpatisan dan anggota partai komunis di Blora.

Perlahan tapi pasti, aktivitas sastra mulai merambah ke dunia remaja. Fanida Ihsan adalah salah satu remaja Blora yang mulai menggeluti dunia sastra, puisi merupakan genre yang digelutinya.

Fanida Ihsan adalah nama pena yang dipilih oleh penyair belia ini. Nama aslinya cukup panjang, Atika Zulfa Nida Altajdidah. Lahir di Blora, 10 Desember 1998 di tengah-tengah darah sastra dalam keluarganya. Ayahnya adalah KH. Muzakka Ihsan, seorang ulama yang juga piawai dalam dunia literasi.

Berikut ini adalah penggalan karyanya yang berjudul “Ntah !”.

Ini tentangku yang dibajak maya, tentangku yang berlaku mesra namun jauh nyata.Tentang dia yang tiba-tiba mencetak cerita, mengajakku bermain drama. Berlaku mencari peran tentang cinta.

Tentangnya, semoga tak hanya menjadi virtualku. Karena aku benci kekalahan sebelum berjuang. Aku memang tak mau telak dalam rayu-rayunya. Tapi aksara membuatku tenggelam.

Penyair muda yang saat ini tinggal di kelurahan Kauman ini mengaku bahwa berpuisi membuatnya dapat mencurahkan banyak pemikirannya tentang banyak hal. “ Membuat puisi menjadi mood-booster bagi saya. Inspirasi itu muncul begitu saja bahkan disaat saya bangun tidur” tuturnya.

Anak keenam dari tujuh bersaudara ini mengidolakan KH. Ahmad Mustofa Bisri, ulama-sastrawan terkemuka tanah air yang kerap mengisi pengajian saat khaul sang kakek, KH. Ihsan Fadhil.

Reporter          : Sahal Makmur

Foto                 : Dokumentasi Fanida Ihsan

BACA JUGA :

BLORA MUDA : MUTIA YASMIN, MAHASISWI KEDOKTERAN GIGI PENGGIAT ORGANISASI