Blora – Lima buku telah dirampungkan Dewi Nur Halimah, penulis kelahiran Desa Bandungrojo Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora. Tak hanya menulis, Halimah juga aktif mengajar di MTs Khozinatul Ulum Blora.
“Saat ini, saya di pesantren, mondok sambil ngajar di MTs. Sepekan sekali, saya mengadakan kegiatan sosial peduli autis dan ngajar santri free tiap jumat,” ucap peraih predikat cumlaude dari Universitas Diponegoro Semarang ini, Jumat (02/11).
Lima buku tersebut, masing-masing berjudul SIKABA (Semarak Inovasi Karya Anak Bangsa), Toucher Le Coeur (kumpulan cerpen), Memahami Rahasia Wanita, Mengenal Jejak Anak Emas Indonesia (Buku Motivasi Anak), dan Sains Al Qur’an.
Ternyata, prestasi Halimah telah tampak sejak kecil. Pendidikan formal Halimah dimulai dari TK Pertiwi Desa Bandungrojo, SD N Bandungrojo, SMPN 1 Ngawen, SMA N 1 Tunjungan, lalu S1 di jurusan Biologi Universitas Diponegoro Semarang.
Sejak SD hingga SMA, ia selalu meraih peringkat pertama di kelas. Saat SD, pengagum BJ Habibie ini terpilih sebagai siswa teladan yang mewakili sekolah, menjuarai lomba pidato, dan cerdas cermat.
Saat duduk di bangku kuliah, ia berhasil meraih IPK cumlaude (3,76) serta menjadi mawapres Fakultas Sains dan Matematika UNDIP.
“Impian terbesar saya di kehidupan ini adalah menjadi sosiopreneur sukses dan memiliki foundation,” harapnya. (hud)
