Blora, BLORANEWS – Sebuah mobil sedan yang didalamnya terdapat balita berusia 5 tahun terjun bebas ke sungai wilayah Kelurahan Jepon, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora.
Kapolsek Jepon, AKP Putoro Rambe menjelaskan, peristiwa itu terjadi di perempatan Kemloko wilayah Jepon tepatnya di sebuah jembatan sebelah timur Puskesmas. Diduga, insiden terjadi akibat sopir lupa menarik tuas rem tangan.
“Mobil terperosok diduga karena lalai, tidak mengaktifkan hand rem yang mengakibatkan mobil terperosok ke dalam sungai,” ujarnya usai kejadian pada Kamis (4/4) lalu.
Dikatakan, kejadian bermula saat Bedri (pemilik mobil) hendak menjemput saudaranya di Stasiun Cepu. Rencananya, ia mau berangkat bersama istri dan dua anaknya.
Kemudian, salah satu anaknya rewel saat istrinya masih di dalam rumah. Bedri pun membawa anaknya yang rewel keluar dari mobil. Namun sialnya, dia lupa menarik tuas rem tangan sehingga mobil melaju sendiri dengan posisi anaknya yang berusia 5 tahun masih didalam mobil.
“Anaknya kan rewel karena ibunya masih di rumah, terus dibawa keluar dari mobil. Diduga lupa mengaktifkan hand rem akhirnya mobil sedan melaju dengan sendirinya dan tersungkur ke dalam sungai,” ungkapnya.
Terpisah, Nunuk Mariyani selaku anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga menjelaskan hal yang sama dengan penjabaran kepolisian.
“Saat anaknya rewel, bapaknya (Bedri) mengeluarkan anaknya satu, diduga ternyata mobil lupa direm tangan membuat mobil melaju sendiri. Jadi langsung meluncur jatuh, jatuhnya mundur,” ucapnya.
Diketahui, jarak rumah Bedri dengan TKP sangat dekat. Depan rumahnya langsung jalan selebar 3 meter sebelum jurang. Adapun ketinggian sungai atau jurang tersebut sekitar 7 meter.
Untuk mobil yang terperosok ke sungai, diketahui berjenis KBM KIA Type 1.5GT dengan nomor polisi K 8940 LE. (*)
