Blora- Partai politik di Kabupaten Blora telah menerima bantuan keuangan dari pemerintah. Jumlah bantuan keuangan tersebut, sesuai dengan jumlah perolehan suara dalam Pemilu 2019 lalu. Jumlah total anggaran yang dialokasikan mencapai hampir Rp 900 juta.
Dua partai peraih suara tertinggi di Blora, yakni PKB dan PDI Perjuangan mengaku telah mencairkan bantuan keuangan tersebut. Keduanya menyebutkan, dana tersebut nantinya akan digunakan untuk membayar kebutuhan administrasi kantor, serta menyelenggarakan sekolah partai.
“Betul mas, sudah cair. Kita gunakan sesuai aturan yang berlaku, salah satunya untuk pendidikan kader partai,” kata Ketua DPC PKB Kabupaten Blora, Abdul Hakim, Selasa (05/11).
Berdasarkan data Kesbangpol Blora, diketahui PKB menerima bantuan keuangan sebesar Rp 135.725.000, Partai Demokrat Rp 126.693.000, PDI Perjuangan Rp 121.937.000, Partai Golkar Rp 116.673.000
Kemudian, Partai Nasdem mendapatkan bantuan keuangan sebesar Rp 98.844.000, PPP Rp 90.255.000, Partai Gerindra Rp 77.764.000, PKS Rp 65.603.000, Partai Hanura Rp 48.293.000, dan Partai Perindo Rp 8.436.000.
Kepala Kesbangpol Blora, Wahyu Djatmiko mengatakan, proses distribusi bantuan keuangan tersebut telah selesai pada Jumat (01/11) lalu. Dirinya mengingatkan kepada parpol agar menggunakan bantuan tersebut sesuai peruntukannya.
“Untuk penggunaan dana bantuan ini, harus sesuai dengan proposal parpol yang sebelumnya telah dikirimkan, serta sesuai dengan PP no 1 tahun 2018,” ujarnya. (jyk)
