“Saat itu,Iffah sedang memberi sambutan dan mengenakan jaket.Saat turun dari podium, ketahuan Panwascam Kedungtuban dan menyuruh melepas jaket,” terang Saldi, Sabtu (08/09).
Alih-alih mematuhi himabauan Panwascam Kedungtuban, Iffah tetap ngotot mengenakan jaketnya yang berlogo Partai Demokrat. Tak hanya itu, Iffah bahkan sempat menelefon DPD Partai Demokrat Blora. Oleh DPD Demokrat, Iffah diminta menanggalkan jaketnya.
“Tapi Iffah tetap ngotot dan adu argumen dengan Panwascam dan akhirnya Iffah melepas jaketnya dan foto bareng dengan peserta,” lanjut Saldi.
Sementara itu, terkait baliho bergambar Iffah dan logo Partai Demokrat di tepi jalan nasional Cepu – Blora, Saldi mengaku telah melaporkan hal ini ke Panwascam Sambong. Sayangnya, Panwascam Sambong tidak menganggap hal ini sebagai pelanggaran kampanye.
“Tapi oleh Panwascam Sambong, itu bukan suatu bentuk pelanggaran kampanye. Kami telah melapor dan akan menanyakan tindaklanjut laporan ke Bawaslu (Blora),” tegas Saldi.
Reporter : Nizar Hilmy
