Blora – Mantri hutan berinisial Sy (50) menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal pelaku pembalakan liar. Kejadian di kawasan Perhutani Magersaren, Kecamatan Jiken pada Rabu (16/12).
Akibat kejadian tersebut, korban terluka lebam dan sayatan benda tajam di bagian wajah. Korban juga kehilangan uang senilai Rp 1,9 juta dan ponsel. Diduga, pelaku sekitar 25 orang.
Iptu Nur Dwi Edie, Kapolsek Jiken menerangkan, korban dibegal oleh empat orang kemudian diseret ke ladang jagung. Kedua kaki korban juga turut diikat menggunakan tali dan dianiaya bagian wajah.
Korban dapat melarikan diri setelah ditinggal pelaku, Sesampai di rumah, istri melepaskan ikatan. Kemudian Korban melaporkan kepada pihak kepolisian.
”Kejadian ini ditangani Polres langsung. Sudah ada tiga pelaku yang tertangkap, tapi datanya di Resmob,” terangnya.
Terpisah, Kasatreskrim Polres Blora AKP Setiyanto mengaku telah memeriksa memeriksa 4 orang. Antara lain yakni korban sendiri, Asisten Perhutani (Asper), serta teman korban. Namun, Kasat Reskrim tidak menjelaskan jumlah pelaku yang telah diamankan.
”Ada tiga sampai empat orang yang sudah kami mintai keterangan. Barang bukti yang telah diamankan berupa kayu dari sisa-sisa penebangan, dan sepeda motor milik korban,” pungkasnya. (Jyk)
